Ekspresikan Seni Musik, Satgas Yonif 323 Buaya Putih adakan Pelatihan Alat Musik Kepada Anak Papua

Disamping melaksanakan tugas pokok mengamankan wilayah Papua Pegunungan dari Teror dan Ancaman Organisasi Papua Merdeka (OPM) Satgas Yonif 323 Buaya Putih, melaksanakan perannya dalam membantu dan mengayomi masyarakat melalui berbagai program kreatif, salah satunya berupa pelatihan alat musik kepada anak sekolah SMA N 1 Ilaga, bertempat di Ruang Kelas SMA N 1 Ilaga, Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Sabtu (12/10/2024)

Baca juga: Bentuk Karakter Siswa Berakhlak Baik, Koramil Gandusari Gelar Program Babinsa Masuk Sekolah

Pasiter Satgas, Letda Chk Dani Mengatakan, Pelatihan Alat musik merupakan salah satu kegiatan unggulan dari Satgas Yonif 323 Buaya Putih, yang mana Alat Musik tersebut diberikan Oleh Bapak KASAD untuk Anak-Anak Papua.

Baca juga: Papua Sehat dan Asri, Satgas Yonif 143/TWEJ Tingkatkan Gotong Royong di Perbatasan RI PNG

Bermain musik sangat disukai oleh pemuda di pedalaman Papua karena selain menambah bekal ilmu, mereka juga bisa bersenandung riang bersama dengan personel Satgas yang mahir bernyanyi dan memainkan alat musik.

Dari beberapa alat musik yang akan diajarkan, kali ini personel Satgas Yonif 323 Buaya Putih mengajarkan cara bermain alat musik gitar dan Seruling, Pelatihan yang diberikan dimulai dari dasar-dasar bermain gitar yaitu cara memegang gitar yang baik, bermain kunci-kunci dasar dan memetik gitar agar dapat berbunyi dengan merdu, Pelatihan gitar tersebut dibimbing langsung oleh personel dari TK Kotis Satgas Yonif 323 Atas Nama Pratu Emanuel Daga yang memang memiliki kemampuan bermain Gitar.

Baca juga: Satgas Yonif 143/TWEJ Wujudkan Asa Warga Kiwirok

Ibu Monic (41) Guru Seni SMA N 1 Ilaga Mengatakan, “Terima Kasih Bapak TNI yang membantu Anak-Anak kami dalam pelatihan Seni bermain musik, Semoga Bapak TNI dapat menyelenggarakan pelatihan musik secara rutin agar anak-anak bisa memiliki bekal bermain musik yang tidak didapatkannya di sekolahnya secara rutin, dikarenakan minimnya alat dan tenaga pengajar di bidang kesenian di sekolah kami, ” ucapnya.

Baca juga: KN Pulau Dana-323 Tiba di Darwin Australia